Praktikum Lapangan Biologi di Taman Nasional Bantimurung Bulussaraung Memperkaya Pengalaman Santri SMA/MA IMMIM PUTRA MAKASSAR

2024-03-02 | Pendidikan
gambar

Pada Jumat, 1 Maret 2024, Santri SMA/MA IMMIM PUTRA MAKASSAR telah menggelar Praktikum Lapangan yang dikenal juga kegiatan outing class, di Taman Nasional Bantimurung Bulussaraung dengan tema "Menggali Wawasan Biodiversity Taman Nasional Bantimurung Bulussaraung." Kegiatan ini dihadiri oleh 33 santri kelas XI MIPA, yang didampingi oleh beberapa pendamping yang kompeten di bidangnya. Adapun pendamping dalam kegiatan ini Rusmadi Rukmana, S.Si.,M.Pd, Putri Rabiah Al Adawiah, S.Si.,M.Si, Andi Saiful Alimsyah, S.Pd.,M.Pd, Muhammad Murthada, S.Pd., dan Nurul Alfian, S.Hum.,M.Hum.

“Pengalaman langsung di lapangan memiliki nilai yang tak ternilai. Melalui praktikum lapangan, para santri memiliki kesempatan untuk menggali lebih dalam konsep-konsep teori khususnya teori mapel Biologi yang telah dipelajari di dalam kelas dan mengaplikasikannya dalam konteks nyata. Dengan demikian, praktikum lapangan tidak hanya melengkapi pemahaman pengetahuan akademis yang dipelajari di sekolah, tetapi juga mengembangkan keterampilan sains, praktis, observasi, dan analisis yang sangat diperlukan dalam memahami kompleksitas alam”. Pungkas Rusmadi sebagai panitia/pendamping sekaligus Guru Biologi penanggung jawab dalam kegiatan ini. 

Kegiatan pertama diawali dengan pemberian materi oleh Narasumber Tim Pengelola Santuary Kupu-Kupu Balai Taman Nasional Bantimurung Bulussaraung, Suci Achmad Handayani, S.Hut.,M.Si dan Sukmawati “menjelaskan tentang pentingnya menjaga dan melindungi spesies kupu-kupu melalui kegiatan konservasi”, dari dulu sampai saat ini Bantimurung dikenal sebagai The Kingdom of Butterfly

Santri sangat antusias mendengarkan materi Narsum, diakhir sesi ini, para santri dan narsum melakukan tanya jawab dan diskusi terkait materi yang dipaparkan, menunjukkan antusiasme mereka terhadap materi yang disampaikan. 

Menurut Amad Fauzi Ali, santri yang duduk di kelas XI MA MIPA 1 ini, “Materinya sangat menarik dan menyenangkan, materi yang dipaparkan oleh ibu pemateri menambah wawasan saya, terkait dengan bagaimana menjaga keberlangsungan spesies kupu-kupu dan keberadaannya dalam ekosistem". 

Kegiatan selanjutnya, yaitu Pengamatan Lapangan Susur goa (caving), Identifikasi Serangga, Identifikasi tumbuhan, dan Identifikasi hewan ekosistem Sungai di kawasan wisata Bantimurung. Kegiatan ini dipandu oleh pendamping eksternal dari TN Babul, Imam mujtahid Rizieq, Zahra dan Bahrul hidayat. Setelah santri melakukan observasi langsung dan mengumpukan data yang diperlukan, selanjutnya santri darahkan untuk membuat laporan praktikum berbasis metode ilmiah. “penulisan laporannya bisa merujuk pada modul praktikum biologi yang telah disiapkan yah”, tambah Putri Rabiah Al Adawiah, S.Si.,M.Si yang juga merupakan pendamping sekaligus Guru Mapel Biologi kelas XI SMA MIPA.

"Ucapan terima kasih, kami haturkan kepada Pemerintah daerah Kabupaten Maros dan Balai Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung (TN BABUL) yang telah mensupport kegiatan outing class kami, dan kami ucapkan terima kasih pula kepada semua pihak yang terlibat", tambah Andi Saiful Alimsyah.

Praktikum lapangan bukan hanya sekadar pembuktian teori, tetapi juga kesempatan untuk mengagumi keindahan alam semesta dan mensyukuri ciptaan Allah SWT. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan akademis, tetapi juga menambah keimanan dan rasa cinta kepada Sang Pencipta.

Beri Komentar

Email Anda tidak akan dipublikasikan